Saat-saat Indah di Kampus ASIA

Motivasi: Hadapi Masalah dengan Bijak, Tinggalkan Emosi

cara meredam emosi, cerita motivasi, inspiratif, stmik asia, stie asia, info kampus asia, kampus asia malang
Saat ini hampir setiap hari kita baca atau lihat di media massa kejatuhan seseorang karena tidak mampu mengendalikan amarah dan emosinya. Banyak pejabat jatuh karena emosi, bahkan hal ini lebih sering terjadi di tingkat bawah. Bagaimana amarah itu menghasilkan musibah. Mari belajar dari fenomena alam yang mewakili situasi ini.

Di Kalimantan, tepatnya Pontianak, ada salah satu cara untuk memancing kepiting yang sederhana namun sungguh unik. Caranya, pemancing menggunakan sebatang bambu, mengikat tali ke batang bambu itu, dan di ujung lain tali itu diikat sebuah batu kecil. Lalu ia akan mengayunkan bambu agar batu yang berada di ujung tali berayun menuju kepiting yang diincarnya.

Pemancing mengganggu kepiting itu dengan batu, menyentak, dan ketika kepiting belum bereaksi, maka ia terus menyentak dan menyentak supaya kepiting itu marah. Dan kalau kepiting itu sudah kehilangan kesabarannya, maka kepiting itu akan menggigit batu atau tali itu dengan geramnya. Capitnya akan mencengkeram batu atau tali dengan kuat seolah-olah dia telah berhasil menangkap dan mengalahkan musuhnya. Dan dia merasa sudah menang, padahal itu adalah awal dari kekalahannya.

Karena dengan demikian, pemancing bisa leluasa mengangkat bambu itu dengan ujung tali yang sudah berisi kepiting gemuk yang sedang marah. Dia tinggal mengayun perlahan bambu agar ujung talinya menuju sebuah wajan besar yang sudah terisi air mendidih karena dibawahnya ada sebuah kompor dengan api yang sedang menyala.

Dicelupkannya kepiting yang sedang murka itu kedalam wajan, dan seketika kepiting melepaskan gigitan dan tubuhnya menjadi merah. Tak lama kemudian pemancing itu bisa menikmati kepiting rebus yang sangat lezat.

Kepiting itu menjadi korban santapan orang karena kemarahannya. Karena kegeramannya atas gangguan yang dilakukan melalui sebatang bambu, seutas tali, dan sebuah batu kecil.

Poin dari cerita ini:
Sahabat, kita sering sekali melihat banyak orang yang kemudian jatuh dalam kesulitan, menghadapi banyak masalah, kehilangan peluang dan jabatan, bahkan kehilangan segalanya karena marah. Maka kalau kita menghadapi gangguan baik itu batu kecil atau batu besar hadapilah dengan bijak. Redam kemarahan sebisa mungkin, lakukan penundaan dua atau tiga detik dengan menarik nafas panjang, kalau perlu pergilah ke kamar kecil, cuci muka atau basuhlah tangan dengan air dingin, agar murka Anda reda dan Anda terlepas dari ancaman wajan panas yang bisa menghancurkan masa depan kita.

Maka dari itu, tentunya sahabat mahasiswa dan mahasiswi Kampus ASIA Malang akan lebih lebih mengerti dampak apa yang ditimbulkan dari emosi sesaat dalam diri kita bukan?. Semoga artikel cerita motivasi ini bermanfaat bagi kita semua.
Judul: Motivasi: Hadapi Masalah dengan Bijak, Tinggalkan Emosi
Rating: 4.7 user reviews.
Ditulis oleh: Unknown
Terima kasih telah berkunjung di blog Kampus ASIA ini, semoga info yang kami berikan bermanfaat untuk Anda. Salam hangat dari Kampus ASIA.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan dan tidak mengandung unsur SARA. Salam hangat dari Kampus AsiA

About

Kampus ASIA - Selamat datang di blog milik STMIK-STIE AsiA Malang, atau yang sering disebut Kampus ASIA. Blog ini berisi berita, profil dosen, foto, lokasi kampus, dan info-info lainnya seputar Kampus ASIA Malang

Other tags : Kampus ASIA - Informasi seputar Kampus AsiA, STMIK, STIE, ASIA Malang, blog KAMPUS ASIA, Alamat kampus ASIA, Profil Dosen di kampus ASIA, berita seputar KAMPUS ASIA, Info Pendaftaran di KAMPUS ASIA.